Berikut ini adalah Panduan Penyusunan Soal HOTS (Higher Order Thingking Skill) dalam format PDF dari Direktorat Pembinaan Sekolah Menengan Atas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
A. Pengertian dan Konsep Soal HOTS
Pengertian dan konsep soal HOTS, karakteristik soal-soal HOTS yang merupakan ciri khas soal HOTS dengan soal-soal bukan HOTS, level kognitif, dan langkah-langkah menyusun soal HOTS. Selain itu, pada bab ini juga dipaparkan wacana bentuk-bentuk soal HOTS.
B. Peran Soal HOTS dalam Penilaian
tugas soal HOTS dalam Penilaian disekolah, terkait dengan upaya penyiapan kompetensi yang diharapkan akseptor didik menyongsong kurun ke-21. Membangun kemampuan berpikir kreatif, inovatif, kritis, dan toleran serta kemampuan pemecahan dilema merupakan kompetensi esensial yang sanggup dilatih berbasis pembelajaran dan evaluasi kelas. Peran soal HOTS lainnya dalam penilaianadalah meningkatkan mutu penilaian, membangun rasa cinta dan peduli akseptor didik terhadap kemajuan daerahnya, serta sanggup memotivasi siswa berguru sebagai bekal terjun ke masyarakat.
C. Strategi dan Implementasi Penyusunan Soal HOTS
Strategi dan Implementasi Penyusunan Soal HOTS, dimulai dari kebijakan di tingkat sentra (Direktorat Pembinaan SMA), dinas pendidikan provinsi dan kabupaten/kota, hingga pada implementasinya pada tingkat satuan pendidikan. Semua komponen harus terlibat secara aktif untuk ikut ambil bab dalam melaksanakan kebijakan wacana evaluasi hasil berguru memakai soal-soal yang HOTS dalam Penilaian.
Soal-soal HOTS merupakan instrumen pengukuran yang dipakai untuk mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi, yaitu kemampuan berpikir yang tidak sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melaksanakan pengolahan (recite).
Soal-soal HOTS pada konteks asesmen mengukur kemampuan :
Download File :
A. Pengertian dan Konsep Soal HOTS
Pengertian dan konsep soal HOTS, karakteristik soal-soal HOTS yang merupakan ciri khas soal HOTS dengan soal-soal bukan HOTS, level kognitif, dan langkah-langkah menyusun soal HOTS. Selain itu, pada bab ini juga dipaparkan wacana bentuk-bentuk soal HOTS.
B. Peran Soal HOTS dalam Penilaian
tugas soal HOTS dalam Penilaian disekolah, terkait dengan upaya penyiapan kompetensi yang diharapkan akseptor didik menyongsong kurun ke-21. Membangun kemampuan berpikir kreatif, inovatif, kritis, dan toleran serta kemampuan pemecahan dilema merupakan kompetensi esensial yang sanggup dilatih berbasis pembelajaran dan evaluasi kelas. Peran soal HOTS lainnya dalam penilaianadalah meningkatkan mutu penilaian, membangun rasa cinta dan peduli akseptor didik terhadap kemajuan daerahnya, serta sanggup memotivasi siswa berguru sebagai bekal terjun ke masyarakat.
C. Strategi dan Implementasi Penyusunan Soal HOTS
Strategi dan Implementasi Penyusunan Soal HOTS, dimulai dari kebijakan di tingkat sentra (Direktorat Pembinaan SMA), dinas pendidikan provinsi dan kabupaten/kota, hingga pada implementasinya pada tingkat satuan pendidikan. Semua komponen harus terlibat secara aktif untuk ikut ambil bab dalam melaksanakan kebijakan wacana evaluasi hasil berguru memakai soal-soal yang HOTS dalam Penilaian.
Soal-soal HOTS merupakan instrumen pengukuran yang dipakai untuk mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi, yaitu kemampuan berpikir yang tidak sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melaksanakan pengolahan (recite).
Soal-soal HOTS pada konteks asesmen mengukur kemampuan :
- transfer satu konsep ke konsep lainnya,
- memproses dan menerapkan informasi,
- mencari kaitan dari aneka macam warta yang berbeda-beda,
- menggunakan warta untuk menuntaskan masalah, dan
- menelaah wangsit dan warta secara kritis. Meskipun demikian, soal-soal yang berbasis HOTS tidak berarti soal yang lebih sulit daripada soal recall.
Preview Panduan Penyusunan Soal HOTS (Higher Order Thingking Skill)
Download File :
Panduan Penyusunan Soal HOTS (Higher Order Thingking Skill) Unduh
Advertisement